“Yaa ayyuhal mudatstsir (hai orang yang berkemul)”, sebutan Robb bagi Muhammad untuk kedua kalinya dari panggilan sebelumnya “Yaa Ayyuhal Muzammil (Hai orang yang berselimut). “Qum ! (Bangunlah!) “, begitu perintah Allah untuk segera menanggalkan apa yang menutupi dirinya. Dua sebutan yang serupa tentu akan beda maknanya. Perintah selimut yang ditanggalkan dalam Al Muzammil adalah dengan men
Berselimut sesuatu yang menyelubungi (tradisi, kebiasaan, kebodohan diri), cenderung untuk tidak bisa menerima dari luar. Berkemul orang itu dia serahkan dirinya pada selimut dan dia menyelimuti dirinya sehingga merasa nyaman menyelimuti dirinya, akibatnya tidak mau keluar dari rumah. Selimut yang menutupi dirinya dicampakkan.
Qum itu proses pencampakan selimut.......
Kekuatan
Rangkaian dari surat Al Alaq ketika Rasulullah telah memposisikan diri sebagai insan yang siap diajari RabbNya, tentunya dengan surat Al Muzammil tersebut Rasulullah telah menjalan dari ajaran Rabbnya...